AKSARA-MERASA
Dengung telinga
ini terus berbisik dengan menggema
Rindu... Rindu..
Rindu...
Menghilangkan yang
tersemayam di kepala
Namun menumbuhkan
alur kehidupan yang tak biasa
Terbuai aku
dalam sayupan ini
Menggila aku
dalam rintihan ini
Bahkan membunuhku
dalam bahagia
Menderita aku
dalam setiap helaan nafas ini
Mengingat semua
kenangan dalam setiap zaman
Yang wajahmu
selalu menyapa dengan gumam
Wajar sastra
tercipta karena rasa yang mencipta
Aksara merasa
Dalam setiap
tangisan yang berceceran darah
Dalam setiap
luka yang ditampilakan sorot mata
Dalam derita
yang menggoda indah
Dalam surga yang
tak semestinya
Dalam aksara
merasa
Ada kumpulan
rasa terbaitkan
Dalam hening dia
bercerita
Sejarah percumbuan
manusia
Diam dan
menghanyutkan
Bukan untuk
dinikmati durjana
Namun setiap
pecinta
Setiap lekukan
aksara merasa
Kau memanggilku
Dalam rindu yang
tak berujung kau menyentuh bagianku
Menggilakan daku
terlelap
Namun hidup
dalam aksara merasa
0 komentar: